Assiry gombal mukiyo, 10 Agustus 2013
Waktu puasa ramadhan kemarin ternyata hampir 90 persen temen-temen saya banyak yang ngga memahamai arti puasa yg sesungguhnya. Hanya saya yg betul-betul memahami dan mngamalakannya dengan nyaris sempurna.
Kunci pokok puasa itu adalah menahan hawa nafsu dan memperbanyak silaturrahim. Saya justru sudah betul-betul mngamalkannya dengan tidak terpaku hanya pada retorika apalagi teori. Satu contoh saya sering berkunjung silaturrahim tepat mnjelang buka puasa selama hampir sebulan penuh. Dari mulai tetangga satu ke tetangga lainnya, teman dan kerabat satu ke temen dan kerabat lainnya juga.
Jika ada tetanga saya yang rewel dan mngeluhkan karena tingkah saya yang ternyata mengurangi jatah makan dan porsi masakannya, maka saya katakan dengan sungguh-sungguh semangat "masihhhh bnyak tetanga-tetangga lain yg siap memberi takjil dan buka puasa ".
Inilah prinsip yg masih belum begitu di fahami dan diamalkan oleh banyak orang. Padahal perilaku ini harus kita amalkan untuk mnekan nafsu syahwat agar lebih bisa menekan nafsu belanja dan tak terjadi bom pengeluaran uang belanja saat menjelang lebaran tiba .
Pasti dijamin berpahala bagi yang mengeluarkan takjil dan hidangan saat saudaranya sedang berbuka. Bukannya Nabi telah bersabda" barang siapa yg memberi makan dan minum orang yg berbuka puasa maka pahalanya diganjar oleh Allah sama dengan puasa orang yang di kasih makan dan minum itu .
Giliran sekarang berlebaran banyak orang yg ternyata masih basa-basi untuk bermaaf-maafan. "Maaf lahir bathin yaahh, atau buat rangkaian puisi gombal mukiyo ....padahla itu semua taiiii.......penuh dengan sandiwara dan topeng -topeng .
Mbok ya seperti saya gitu lho. Maaf ya istrimu kemarin tak selingkuhin, maaf ya istrimu sekarang malah sudah hamil karena ulah saya, atau kalau anda mau seperti gaya saya misalnya "maaf ya saya selingkuh dengan istrimu dan lebaran ini saya mau nikah mhn doa restu yahhhkkh, maaf ya perabotan rumahmu sblm ramadhan saya kuras habis kemudian saya jual dan untungnya buat boking PK ....Gitu dong berani jujur ngga basa -basi dan lebay.
Jadi yg dimintai maaf juga plong dan legowo...ngga papa kalau pada akhirnya kapalamu benjot atau mukamu babak belur saat lebaran, karena hidungmu yang kamu bangga -banggakan seperti Ronaldo itu tingal separoh atau kupingmu patah sebelah seperti momen ketika Mike Tyson menggigit telinga Evander Holyfield .
Tapi itu lebih baik dari pada anda harus berbohong dan mngaku nga pernah punya salah apalagi sok suci. Anak-anak pun harus kita didik dan kita latih mngutaran kata maaf yg betul-betul menjiwai lebaran, dengan selalu menggunakan kata maaf yang selalu di ucapkan diawal, misal " maaf ya bu saya mohon maaf banget, barusan kan ibu sudah kasih maaf ma saya. Lha sekarang saya mau kasih maaf sama ibu kalau ibu mau ngasih sedikit uang saku lebaran. Masak lebaran cuma setahun sekali ko ngga kasih uang saku githu lho buk.
Saya yakin betul ngga mungkin anak kecil itu kemudian ditampar atau diomel-omelin si ibu. paling -paling ibu itu bergumam sambil ngelus-ngelus dadanya yang sudah ngga montok lagi "ini anaknya siapa ko pinter bngt ".
Atau kalau ada pacar atau temen -temen yang kasih sms lebay minal aidzin wal faizin, mohon maaf lahir batiin. kita jawab aja dengan balesan "Aku ngga akan maafin kamu dan juga jangan maafkan aku di hari lebaran ini karena jika kamu dan aku sama -sama ngga kasih maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan kita, maka sudah pasti aku dan kamu adalah termasuk orang -orang yg merugi dan neraka adalah sebaik -baiknya tempat pembuangan sampah yang terbaik untuk kita .
Begitu kan lebih modern dan gaul dan ngga lebay bngt gitu looohkk akh. Percayalah ... anda pasti dibukakan pintu maaf yg terdalam meskipun hobbymu suka buang kentut sembarangan.
Jika ada tetanga saya yang rewel dan mngeluhkan karena tingkah saya yang ternyata mengurangi jatah makan dan porsi masakannya, maka saya katakan dengan sungguh-sungguh semangat "masihhhh bnyak tetanga-tetangga lain yg siap memberi takjil dan buka puasa ".
Inilah prinsip yg masih belum begitu di fahami dan diamalkan oleh banyak orang. Padahal perilaku ini harus kita amalkan untuk mnekan nafsu syahwat agar lebih bisa menekan nafsu belanja dan tak terjadi bom pengeluaran uang belanja saat menjelang lebaran tiba .
Pasti dijamin berpahala bagi yang mengeluarkan takjil dan hidangan saat saudaranya sedang berbuka. Bukannya Nabi telah bersabda" barang siapa yg memberi makan dan minum orang yg berbuka puasa maka pahalanya diganjar oleh Allah sama dengan puasa orang yang di kasih makan dan minum itu .
Giliran sekarang berlebaran banyak orang yg ternyata masih basa-basi untuk bermaaf-maafan. "Maaf lahir bathin yaahh, atau buat rangkaian puisi gombal mukiyo ....padahla itu semua taiiii.......penuh dengan sandiwara dan topeng -topeng .
Mbok ya seperti saya gitu lho. Maaf ya istrimu kemarin tak selingkuhin, maaf ya istrimu sekarang malah sudah hamil karena ulah saya, atau kalau anda mau seperti gaya saya misalnya "maaf ya saya selingkuh dengan istrimu dan lebaran ini saya mau nikah mhn doa restu yahhhkkh, maaf ya perabotan rumahmu sblm ramadhan saya kuras habis kemudian saya jual dan untungnya buat boking PK ....Gitu dong berani jujur ngga basa -basi dan lebay.
Jadi yg dimintai maaf juga plong dan legowo...ngga papa kalau pada akhirnya kapalamu benjot atau mukamu babak belur saat lebaran, karena hidungmu yang kamu bangga -banggakan seperti Ronaldo itu tingal separoh atau kupingmu patah sebelah seperti momen ketika Mike Tyson menggigit telinga Evander Holyfield .
Tapi itu lebih baik dari pada anda harus berbohong dan mngaku nga pernah punya salah apalagi sok suci. Anak-anak pun harus kita didik dan kita latih mngutaran kata maaf yg betul-betul menjiwai lebaran, dengan selalu menggunakan kata maaf yang selalu di ucapkan diawal, misal " maaf ya bu saya mohon maaf banget, barusan kan ibu sudah kasih maaf ma saya. Lha sekarang saya mau kasih maaf sama ibu kalau ibu mau ngasih sedikit uang saku lebaran. Masak lebaran cuma setahun sekali ko ngga kasih uang saku githu lho buk.
Saya yakin betul ngga mungkin anak kecil itu kemudian ditampar atau diomel-omelin si ibu. paling -paling ibu itu bergumam sambil ngelus-ngelus dadanya yang sudah ngga montok lagi "ini anaknya siapa ko pinter bngt ".
Atau kalau ada pacar atau temen -temen yang kasih sms lebay minal aidzin wal faizin, mohon maaf lahir batiin. kita jawab aja dengan balesan "Aku ngga akan maafin kamu dan juga jangan maafkan aku di hari lebaran ini karena jika kamu dan aku sama -sama ngga kasih maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan kita, maka sudah pasti aku dan kamu adalah termasuk orang -orang yg merugi dan neraka adalah sebaik -baiknya tempat pembuangan sampah yang terbaik untuk kita .
Begitu kan lebih modern dan gaul dan ngga lebay bngt gitu looohkk akh. Percayalah ... anda pasti dibukakan pintu maaf yg terdalam meskipun hobbymu suka buang kentut sembarangan.
0 komentar:
Posting Komentar