Oleh: Ustaz Muhammad Najib Khairun
Kudus, 03 Februari 2017
Santri-santri PSKQ mendapatkan materi tentang menghidupkan sunnah oleh Ustaz Muhammad Najib |
Mari kita hidupkan sunnah Rasulullah. Semakin banyak sunnah yang kita kerjakan, maka akan semakin dekat kita dengan Rasulullah. Tidak usah yang berat-berat dulu. Mulailah dari hal-hal kecil. Masuk kamar mandi mendahulukan kaki kiri, keluar mendahulukan kaki kanan sambil berdo'a seperti ini. Masuk masjid dahulukan kaki kanan, keluar dahulukan kaki kiri sambil berdo'a seperti ini. Pakai/copot pakaian sambil berdo'a seperti ini. Pakai/copot sandal juga begitu. Mulai makan minum dengan do'a, pakai tangan kanan sambil duduk. Jangan tinggalkan siwak sebelum shalat fardhu maupun shalat sunnah, dan juga sebelum baca Qur'an. Yang merokok imbangi dengan siwak. Kan cakep kalau seimbang. Cara pegang siwak begini, pakainya gini, manfaatnya gini. Jaga sunnah rawatib, khususnya 2 raka'at sebelum subuh, haditsnya ini. Jaga shalat dhuha minimal 2 raka'at, 2 raka'at bisa mensedekahi 360 sendi dalam tubuh kita. Jaga shalat tahajjud dan witir. Kalau tidak yakin bisa bangun malam, witirlah setelah shalat isya'. Shalat jama'ahnya ayo digiatkan lagi. Ini malam jum'at, banyakin sholawat. Kalau di hari biasa baca 10 ribu shalawat misalnya, maka tiap malam/hari jum'at harus 20 ribu shalawat. Ini cuma misal. Maskdunya kalo malam/hari jum'at harus lebih semangat. Yang terpenting jangan pelit shalawat. Jangan lupa baca Al Kahfi. Manfaatnya begini... Dan masih banyak sunnah-sunnah Rasulullah yang akan kita pelajari lagi. Kita kompak ngerjakan bareng-bareng ya, in sya Allah mudah dan bisa istiqomah.
Imam Abdullah bin Alwi Alhaddad berkata "tidak ada 1 sunnah Rasulullah melainkan aku telah mengerjakannya". Kita? Mari kita koreksi diri. Berapa sunnah yang telah kita istiqomahkan? Memang kita gak mungkin bisa mengerjakan seluruh sunnah Rasulullah, tapi mimimal kita harus punya beberapa amalan sunnah yang kita cintai dan kita istiqomahkan, yang mana kita gak mau lepas dari sunnah itu, yang mana jika kita lupa maka akan kita qodho'. Jangan ada yang bilang "hari gini nyunnah". Wal 'iyadzu billah jangan ada yang gitu ya. Itu kebencian terhadap sunnah. Fa man roghiba 'an sunnati falaisa minni. Akhir zaman ajaran Rasulullah semakin asing. Mari kita berusaha menghidupkan sunnah (ringkasan muhadhoroh malam jum'at)
0 komentar:
Posting Komentar